Parameter hidrolik akifer meliputi porositas, permeabilitas,
konduktivitas hidrolik, transmisivitas, dan storativitas.
Porositas
Dalam akifer terdapat rongga-rongga / ruang dalam batuannya atau
tanahnya yang diisi oleh airtanah bukan oleh material mineral. Nilai porositas
ditentukan oleh ukuran
butir, bentuk butir, dan distribusi butiran. Dalam akifer media pori, rongga-rongga
tersebut berfungsi sebagai saluran air. Porositas primer dibentuk oleh proses pembentukan
batuan sedimen. Porositas sekunder pada batuan sedimen dan batuan beku terjadi setelah
batuan terbentuk, berupa rekahan (fracture),
kekar (joint), bukaan karena pelarutan
(solution opening), dan bukaan oleh jejak
hewan atau akar tumbuhan (opening formed
by animals and plants).
Porositas (N) dinyatakan dalam persen
(%) merupakan perbandingan antara volume rongga terhadap volume tanah / batuan
keseluruhan. Porositas efektif mengendalikan besaran air gravitasi, istilah
lainnya adalah Specific Yield (Sy).
Porositas efektif ekivalen dengan porositas total untuk akifer dengan material
berbutir kasar (pasir/kerakal). Specific
Retention (Sr) merupakan
besaran air yang berbentuk sebagai air kapiler. Porositas (N) merupakan
penjumlahan dari Specific Yield (Sy)
dan Specific Retention (Sr).
Permeabilitas (permeability)
Nilai
permeabilitas menggambarkan kecepatan aliran untuk setiap penurunan satu unit
gradien hidrolik, yang bersifat konstan. Nilai parameter ini bergantung kepada
bentuk butir, ukuran butir, porositas batuan, dan viskositas air. Besaran permeabilitas dapat diperoleh melalui pengukuran
permeabilitas di laboratorium atau uji pompa di lapangan. Parameter
permeabilitas dinyatakan dalam satuan cm/detik dan diberi notasi “k”.
Konduktivitas hidrolik (hydraulic conductivity)
Konduktivitas
hidrolik didefinisikan sebagai koefisien yang secara proporsional mengambarkan
kecepatan air yang dapat melaju melalui media permeabel dalam unit waktu dan
unit gradien hidrolik. Densitas dan viskositas air harus diperhatikan dalam
mendeterminasi parameter konduktifitas hidraulik. Parameter ini dinyatakan
dalam satuan m/s dan diberi notasi “K”.
Transmisivitas (transmissivity)
Satuan
yang menunjukan kecepatan aliran dibawah satu unit gradien hidrolik melalui
sebuah penampang pada seluruh tebal
jenuh suatu akifer, dinyatakan dalam satuan m2/s serta diberi notasi
“T”.
Storativitas (storativity)
Parameter
ini merupakan nilai volume air yang dapat dikeluarkan/dimasukan dari/ke akifer
pada unit luas dan per unit perubahan paras muka air. Besaran storativitas
dinyatakan tanpa satuan serta diberi notasi “S”.
No comments:
Post a Comment